GANTARITV.COM Jakarta timur – Danramil Duren Sawit Kapten Inf Hadi Samungi bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas berikan Sosialisasi Pencegahan dan Antisipasi Tawuran usai Upacara Bendera di SMPN 195 jln. Sawah Bar, Dalam No.48, Kecamatan Duren Sawit, Senin (5/08/24).
Pada kesempatan upacara Hari Senin ini Danramil Duren Sawit Kapten Inf Hadi Samungi memberikan sosialisasi pencegahan dan antisipasi tawuran serta apresiasi tentang semangat belajar para siswa-siswi SMPN 195 Duren Sawit dan para guru pendamping yang telah mengikuti kegiatan upacara Bendera.
Upacara pengibaran bendera merah putih ini adalah wujud nyata bahwa Siswa-siswi SMPN 195 Jakarta sebagai generasi muda penerus bangsa yang berjiwa nasional dengan memberikan penghormatan kepada bendera merah putih yang di iringi dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, merupakan bentuk pengamalan nilai-nilai Pancasila didalam diri para Siswa-siswi SMPN 195 Jakarta.
Himbauan serta arahan yang disampaikan Danramil kepada para siswa-siswi SMPN 195 Jakarta untuk tetap mentaati peraturan sekolah dengan mengikuti proses belajar mengajar, jangan mudah terpengaruh dengan hasutan, ajakan yang nantinya akan merugikan diri sendiri, keluarga, orang tua dan sekolah yakni seperti tawuran antar pelajar, Narkoba serta pergaulan bebas.
Ditambahkan Danramil kepada para siswa-siswi SMPN 195 Jakarta, dalam menggunakan Handphone (Medsos) dengan baik, tidak mudah mengaplud berita yang belum tentu kebenarannya dan tidak melakukan perkataan yang kurang baik yang dapat menyinggung orang lain yang nantinya akan berakibat fatal, karena para siswa-siswi sebagai generasi muda diharapkan terus berlomba untuk meningkatkan kemampuan tekhnologi dalam segala bidang, agar nantinya para siswa-siswi dapat berkarya dan mampu berprestasi dalam membangun bangsa Indonesia di masa yang akan datang.
Ucapan terima kasih dari Kepala Sekolah SMPN 195 Jakarta, pada kegiatan upacara hari Senin ini yang langsung di pimpin oleh Danramil Duren Sawit dan langsung menerima pencerahan tentang sosialisasi pencegahan dan antisipasi tawuran antar pelajar, serta mendapatkan materi wawasan kebangsaan (Cinta tanah air) dengan harapan kedepan para generasi muda dapat berbuat yang terbaik untuk bangsa Indonesia, pungkasnya.
