GANTARITV.COM BEKASI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi resmi menutup pendaftaran bakal calon walikota dan wakil walikota Bekasi untuk Pilkada 2024. Pendaftaran yang berlangsung dari tanggal 27 hingga 29 Agustus 2024 ini telah menerima tiga pasangan calon yang siap bertarung memperebutkan kursi kepemimpinan Kota Bekasi.
Ketua KPU Kota Bekasi, Ali Sysifa, mengungkapkan bahwa pada hari pertama pendaftaran (27 Agustus), belum ada bakal calon yang mendaftar. Namun, pada hari kedua (28 Agustus), KPU menerima dua pasangan calon. Pasangan pertama, Dr. Tri Adhianto Tjahyono dan Dr. Abdul Haris Bobihoe, diusung oleh 10 partai politik PDIP, dengan total perolehan suara Pemilu 2024 mencapai 580.138 suara (42,6% dari jumlah suara sah).
Pasangan kedua yang mendaftar pada hari yang sama adalah H Heri Koswara dan H Solihin S.I.P, yang didukung oleh 5 partai politik dengan total perolehan suara Pemilu 2024 mencapai 520.162 suara (38,2% dari jumlah suara sah).
Pada hari ketiga (29 Agustus), KPU menerima satu pasangan calon terakhir, yaitu UU Saeful Mikdar dan Nurul Sumarheni, yang diusung oleh dua partai politik Golkar dan Nasdem dengan total perolehan suara Pemilu 2024 mencapai 261.366 suara (19,2% dari jumlah suara sah).
“Ketiga pasangan calon telah dinyatakan lengkap dan diterima oleh KPU Kota Bekasi,” ujar Ali Sysifa. “Selanjutnya, KPU akan melakukan dua tahap pemeriksaan, yaitu pemeriksaan administrasi dan pemeriksaan kesehatan yang akan dilakukan pada tanggal 31 Agustus dan 1 September di Rumah Sakit RSPAD Jakarta.”
Dengan terdaftarnya ketiga pasangan calon ini, persaingan Pilkada Kota Bekasi 2024 diprediksi akan semakin ketat. Masyarakat Kota Bekasi diharapkan dapat mengikuti proses Pilkada dengan baik dan memilih calon pemimpin yang terbaik untuk memajukan Kota Bekasi.