GANTARITV.COM Jakarta Utara, – Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Dr. Martuasah H. Tobing, S.I.K., M.Si., memimpin Apel Pengamanan aksi damai yang digelar oleh Federasi Buruh Transportasi Pelabuhan Indonesia (FBTPI) di depan Pos 9 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (20/4).
Sebanyak 398 personel gabungan dari unsur TNI, Satbrimobda, Ditsamapta, dan Polres Pelabuhan Tanjung Priok diterjunkan dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban jalannya aksi. Seluruh personel pengamanan tidak dibekali senjata api.
“Petugas tidak ada yang membawa senjata api. Semua senjata sudah diamankan di Gudang Logistik di bawah pengawasan Sipropam,” tegas AKBP Martuasah. “Kami mengedepankan pendekatan humanis dan profesional dalam melayani masyarakat yang menyampaikan aspirasi.”
Sebelum pelaksanaan pengamanan, juga dilakukan Tactical Floor Game (TFG) kepada seluruh pimpinan satuan untuk memastikan seluruh personel memahami ploting, tugas, serta cara bertindak sesuai SOP.
Sebagai bentuk perhatian dan humanisme, petugas turut membagikan buah, makanan, dan minuman kepada peserta aksi agar tetap terjaga kondisi fisiknya selama berlangsungnya kegiatan.
Kapolres mengimbau kepada orator dan peserta aksi agar menyampaikan aspirasi dengan tertib dan santun.
“Kami minta kepada seluruh peserta aksi agar tidak terprovokasi dan menjaga ketertiban. Sampaikan pendapat dengan damai demi kelancaran bersama,” ujarnya.
Pihak kepolisian juga telah berkoordinasi intensif dengan elemen massa aksi demi memastikan situasi tetap aman dan kondusif.
Adapun lalu lintas di sekitar Pos 9 dan Jl. Raya Pelabuhan Tanjung Priok diberlakukan sistem buka-tutup secara situasional. Masyarakat diimbau untuk menggunakan jalur alternatif, khususnya menuju Jl. Raya Cilincing, guna menghindari kemacetan.