Kota Bekasi – Dalam semangat kebersamaan dan kepedulian sosial di bulan suci Ramadhan, Komandan Kodim (Dandim) 0507/Bekasi, Kolonel Arm Rico Ricardo Sirait, B.S., M.MDS, menggelar acara Buka Puasa Bersama dan Santunan Anak Yatim di Aula Makodim 0507/Bekasi, Jl. Veteran No. 60, Kelurahan Marga Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan minggu (23/3).
Acara ini diikuti oleh sekitar 150 peserta, termasuk prajurit dan PNS Kodim 0507/Bekasi, Ketua Persit KCK Cabang XXI Korcab Rem 051 PD Jaya beserta pengurus, serta anak yatim dari Yayasan Arrahman Kota Bekasi.
TNI Hadir untuk Masyarakat
Dalam sambutannya, Dandim 0507/Bekasi menekankan bahwa TNI selalu siap membantu masyarakat, terutama dalam menghadapi situasi sulit seperti bencana banjir yang baru-baru ini melanda Kota Bekasi.
“Sebagai aparat TNI, kita harus selalu siap membantu masyarakat yang terdampak bencana. Walaupun ada beberapa prajurit yang rumahnya juga terkena banjir, kita tetap harus memberikan yang terbaik bagi masyarakat. Semoga di bulan suci ini, kita semua diberikan kesehatan, umur panjang, dan keberkahan,” ujar Kolonel Arm Rico Ricardo Sirait.
Santunan dan Tausiyah Ramadhan
Selain berbuka puasa bersama, acara ini juga diisi dengan pemberian santunan kepada anak-anak Panti Asuhan Yayasan Arrahman Indonesia, sebagai bentuk kepedulian dan dukungan kepada mereka yang membutuhkan.
Turut memberikan tausiyah dalam acara ini, Ustadz Abdullah Syafei, S.Ag., yang mengingatkan pentingnya menjaga hati, pikiran, dan anggota tubuh dari perbuatan yang tidak baik selama berpuasa. Ia juga menekankan bahwa bulan Ramadhan adalah momen terbaik untuk meningkatkan ketakwaan dan berbagi dengan sesama.
Setelah berbuka puasa bersama dan shalat Maghrib berjamaah, acara ditutup dengan ramah tamah, mempererat silaturahmi antara prajurit TNI, keluarga besar Kodim 0507/Bekasi, serta anak-anak yatim yang hadir.
TNI dan Masyarakat, Bersama Mewujudkan Kebersamaan
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan semangat kebersamaan dan kepedulian sosial semakin meningkat serta mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat.