Jakarta – Semangat sportivitas dan jiwa ksatria mewarnai GOR PKP Kelapa Dua Wetan, Ciracas, pada Minggu (8/6/2025), dalam ajang Kejuaraan Karate INKANAS “Piala Kapolres Metro Jakarta Timur 2025”. Kegiatan ini diikuti oleh 299 atlet karate dari berbagai wilayah di DKI Jakarta.
Kejuaraan secara resmi dibuka oleh Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, S.I.K., M.H., M.Si., yang hadir bersama jajaran pejabat utama Polres serta tamu undangan dari unsur TNI, KONI, FORKI, Dewan Guru INKANAS, dan pemerintah kota.
Dalam sambutannya, Kapolres menegaskan bahwa kejuaraan ini bukan sekadar ajang perlombaan, tetapi juga bagian dari pembinaan generasi muda yang disiplin, tangguh, dan berintegritas.
“Kejuaraan ini adalah kontribusi Polres Metro Jakarta Timur dalam membentuk SDM unggul. Banyak atlet karate yang lahir dari ajang seperti ini, kelak menjadi anggota Polri yang berdedikasi,” ujar Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly.
Ia juga berpesan kepada para wasit untuk menjunjung tinggi objektivitas, serta kepada para atlet untuk tetap menjaga sportivitas.
“Menang atau kalah bukanlah segalanya. Yang terpenting adalah semangat untuk terus belajar, berlatih, dan mengharumkan nama bangsa,” imbuhnya.
Dukungan Penuh dan Atmosfer Meriah
Sejak pagi, suasana GOR PKP telah dipadati penonton dan pendukung dari berbagai daerah. Hadir pula Ketua KONI Jakarta Timur, Ketua FORKI, Ketua Dewan Guru INKANAS Jakarta Timur, dan para camat dari empat kecamatan, menunjukkan dukungan penuh terhadap kegiatan pembinaan olahraga bela diri ini.
Sebanyak 26 personel gabungan dari Polres Metro Jakarta Timur dan Polsek Ciracas diturunkan untuk mengamankan jalannya kegiatan. Seluruh rangkaian acara berlangsung aman, tertib, dan kondusif.
Upacara pembukaan ditutup dengan prosesi penyematan sabuk kehormatan dan penyerahan piagam penghargaan kepada perwakilan peserta dan panitia oleh Ketua KONI, FORKI, dan Dewan Guru Karate.
Pembinaan dan Prestasi
Kejuaraan ini menjadi salah satu bentuk nyata upaya pembinaan atlet sejak dini, sekaligus membangun karakter anak muda melalui nilai-nilai luhur bela diri, seperti disiplin, hormat, keberanian, dan ketangguhan mental.
Pertandingan berlangsung meriah dan penuh semangat, memperlihatkan potensi besar para atlet muda di bidang karate.
Ajang ini diharapkan menjadi agenda rutin yang dapat melahirkan karateka-karateka unggul dan berprestasi di tingkat nasional maupun internasional.