Bekasi – Kodim 0507/Bekasi menunjukkan komitmennya dalam mendukung terciptanya lingkungan yang aman, bersih, dan tertib di Kota Bekasi dengan berpartisipasi aktif dalam kegiatan penertiban atribut organisasi kemasyarakatan (ormas). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya bersama pemerintah, TNI, dan Polri dalam memberantas premanisme serta mencegah potensi gangguan ketertiban umum.
Penertiban ini diawali dengan apel gabungan di halaman Polres Metro Bekasi Kota yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres, Kompol Agus Romat, S.H., Senin Malam (12/5). Apel tersebut menjadi simbol kuat dari sinergi tiga pilar—TNI, Polri, dan pemerintah daerah—dalam menjaga stabilitas dan keamanan wilayah.
Kodim 0507/Bekasi mengerahkan sejumlah personel yang dipimpin oleh Peltu Adih Surya untuk turut serta dalam operasi penertiban di beberapa titik strategis Kota Bekasi, antara lain kawasan Summarecon, Bulan-Bulan, Rawa Tembaga, Apartemen Mutiara, dan Jalan Sudirman Keranji.
“Penertiban dilakukan serentak di berbagai lokasi untuk menjaga estetika kota dan mencegah gangguan ketertiban akibat atribut ormas yang tidak sesuai aturan,” ungkap Peltu Adih Surya di lokasi kegiatan.
Dari hasil operasi tersebut, aparat gabungan berhasil mengamankan sebanyak 37 atribut ormas, yang terdiri dari 12 bendera ormas FBR, 20 bendera dan 2 spanduk ormas Gibas, serta 3 bendera ormas Madas Nusantara.
Di tempat terpisah, Pasiops Kodim 0507/Bekasi, Kapten Inf Ujang EP, menyampaikan apresiasinya terhadap sinergi lintas sektor yang terjalin dalam pelaksanaan kegiatan ini. Ia juga menekankan pentingnya keberlanjutan kegiatan serupa guna menciptakan rasa aman dan nyaman di tengah masyarakat.
“Kegiatan ini perlu dilakukan secara rutin sebagai langkah preventif untuk menghindari potensi konflik sosial serta menciptakan lingkungan yang tertib dan harmonis,” jelas Kapten Ujang.
Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, Kodim 0507/Bekasi menegaskan kesiapannya untuk terus berkontribusi dalam menjaga ketertiban umum dan memberikan rasa aman kepada seluruh warga Kota Bekasi.
