Soroti Premanisme, Ini Respons Tegas Kapolda Metro Jaya
Jakarta — Komisi III DPR RI menyampaikan apresiasi tinggi terhadap kinerja Polda Metro Jaya dalam menanggulangi peredaran narkoba dan menjaga ketertiban umum di wilayah DKI Jakarta. Hal ini disampaikan dalam kunjungan kerja spesifik Komisi III ke Polda Metro Jaya, Kamis (8/5/2025), dalam rangka Masa Persidangan III Tahun Sidang 2024–2025.
Anggota Komisi III DPR RI, H. Hasbiallah Ilyas, menyampaikan bahwa penanganan kriminalitas dan narkoba di ibu kota berjalan dengan maksimal dan lebih progresif dibandingkan daerah lain.
“Komisi III sangat mengapresiasi kinerja Kapolda Metro Jaya beserta jajaran yang sangat bagus dalam menangani peredaran narkoba dan ketertiban umum. Ini menunjukkan komitmen kuat dari institusi Polri dalam menjaga keamanan masyarakat,” ujarnya kepada wartawan.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, dalam pertemuan tersebut menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan pemberantasan terhadap jaringan narkoba hingga ke akar-akarnya. Ia menekankan bahwa pengguna narkoba harus diperlakukan sebagai korban yang membutuhkan rehabilitasi, bukan semata-mata pelaku kriminal.
“Kami menangkap lebih dari 100 pengguna narkoba setiap minggu. Ini menunjukkan bahwa peredaran masih tinggi, tetapi kami tidak tinggal diam. Kami terus bekerja sama dengan Mabes Polri dan BNN untuk mengungkap jaringan hingga ke tingkat bandar besar,” ujar Irjen Karyoto.
Kapolda menambahkan bahwa kunjungan dari Komisi III memberikan energi dan motivasi baru bagi jajarannya untuk terus melanjutkan upaya penegakan hukum.
“Semangat kami bukan hanya dicas ulang, tapi seperti diganti baterai baru,” tegasnya dengan penuh semangat.
Selain narkoba, isu premanisme juga turut dibahas dalam kunjungan tersebut. Irjen Karyoto menyatakan bahwa Polda Metro Jaya bersama TNI dan pihak terkait sedang mendalami berbagai peristiwa yang menjadi perhatian publik.
“Kami tengah mengkaji apakah kejadian-kejadian itu benar-benar merupakan bentuk premanisme atau hanya reaksi akibat provokasi,” jelasnya.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) DKI Jakarta Patris Yusrian Jaya, pejabat utama Polda Metro Jaya, serta para Kapolres jajaran. Acara berlangsung di Gedung Balai Pertemuan Metro Jaya dan menjadi bagian dari sinergi berkelanjutan antara legislatif dan aparat penegak hukum untuk menciptakan keamanan yang lebih baik di wilayah ibu kota.