JAKARTA PUSAT – Polres Metro Jakarta Pusat menyiapkan 967 personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, dan jajaran Polsek untuk mengamankan dua aksi penyampaian pendapat yang akan berlangsung di kawasan Silang Monas Selatan, pada Rabu (21/5/2025).
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, menegaskan bahwa pengamanan akan dilakukan dengan pendekatan humanis dan profesional guna memastikan jalannya kegiatan secara aman, tertib, dan kondusif.
“Kami akan melayani saudara-saudara kita yang ingin menyampaikan aspirasinya dengan pendekatan humanis dan profesional,” ujar Kombes Susatyo dalam keterangan resminya, Rabu pagi.
Ia juga menekankan bahwa tidak ada personel yang dibekali senjata api, sebagai bentuk komitmen untuk menjaga keamanan tanpa memicu potensi konflik di lapangan.
Dua Kelompok Massa, Dua Tuntutan
Dalam aksi ini, dua kelompok massa akan menyampaikan aspirasi dengan tuntutan berbeda:
- Pagi hari: Ikatan Lintas Pegawai Perguruan Tinggi Negeri Baru se-Indonesia menuntut pengalihan status PPPK BAST PTNB menjadi PNS.
- Siang hari: Mahasiswa Trisakti menyuarakan desakan penyelesaian dan pengungkapan kasus Tragedi Trisakti 12 Mei 1998.
Imbauan untuk Masyarakat dan Peserta Aksi
Kapolres juga mengimbau masyarakat agar menghindari kawasan Monas dan menggunakan jalur alternatif untuk mencegah kepadatan lalu lintas selama aksi berlangsung.
Kepada para peserta dan orator, ia berpesan agar menyampaikan aspirasi secara santun, tidak memprovokasi massa, serta tidak melakukan tindakan anarkis atau merusak fasilitas umum.
“Kami percaya bahwa menyampaikan pendapat adalah hak konstitusional setiap warga negara. Namun mari kita jaga bersama agar pelaksanaannya tetap damai, tertib, dan bermartabat,” pungkasnya.
