Jakarta Pusat – Polres Metro Jakarta Pusat melalui Sat Binmas menggelar kegiatan penyuluhan bertajuk Penguatan Jatidiri Bangsa kepada 150 siswa SMA Muhammadiyah 2 Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (3/10/2025).
Kegiatan yang digelar di aula sekolah tersebut menghadirkan Kaur Binmas Polres Metro Jakarta Pusat, Iptu Wardi, sebagai pemateri utama. Materi yang disampaikan mencakup pentingnya keimanan, musyawarah dalam organisasi, keteladanan Nabi Muhammad SAW, serta penghormatan terhadap orang tua dan guru sebagai bagian dari pembentukan karakter kebangsaan.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, mengatakan bahwa Polri memiliki tanggung jawab moral dalam mendampingi generasi muda agar tidak kehilangan jati diri di tengah arus globalisasi.
“Polri tidak hanya fokus pada penegakan hukum, tapi juga aktif dalam pembinaan masyarakat, termasuk para pelajar. Tujuannya adalah membentuk generasi muda yang tangguh, berintegritas, dan cinta tanah air,” ujar Susatyo.
Kasat Binmas Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Jarono, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program rutin yang menyasar lingkungan pendidikan, guna memperkuat karakter siswa sejak dini.
“Kami ingin para pelajar memahami bahwa jati diri bangsa tidak bisa dilepaskan dari nilai keimanan, kemanusiaan, dan gotong royong. Mereka adalah calon pemimpin, jadi pembentukan karakter harus dimulai dari sekarang,” kata Jarono.
Pihak sekolah menyambut baik kegiatan ini. Kepala SMA Muhammadiyah 2 Kemayoran, Indah Tri Yanti, menyebut kegiatan tersebut memberikan dampak positif bagi para siswa dalam membangun kesadaran berbangsa dan bernegara.
“Ini sangat bermanfaat bagi siswa kami. Mereka tidak hanya mendapatkan ilmu akademis, tetapi juga dibekali nilai-nilai karakter yang akan menjadi bekal di masa depan,” ujar Indah.
Polres Metro Jakarta Pusat berkomitmen untuk terus menjalin kerja sama dengan institusi pendidikan dalam rangka menciptakan generasi muda yang berdaya saing, berakhlak, dan berjiwa Pancasila.
(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)
