GANTARITV.COM BEKASI – Polsek Bantargebang, Polres Metro Kota Bekasi, menggelar sosialisasi dan penyuluhan tentang pencegahan kenakalan remaja di SMPN 10 Kota Bekasi, Kelurahan Padurenan, Kecamatan Mustikajaya, pada Kamis (9/1/2025). Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 374 siswa-siswi dan dipimpin langsung oleh Ps Kanit Binmas Polsek Bantargebang, Iptu Jamingan, bersama tim dari SDM Polres Metro Kota Bekasi.
Sosialisasi ini berfokus pada berbagai isu penting, seperti bahaya tawuran, bullying, penyalahgunaan narkoba, serta pentingnya tertib berlalu lintas. Dalam arahannya, Iptu Jamingan mengajak siswa untuk menjauhi segala bentuk kenakalan remaja dan menekankan pentingnya pendidikan serta kedisiplinan. “Belajar tekun, taati peraturan sekolah, dan jadilah anak yang berguna bagi orang tua, bangsa, dan agama,” pesan Iptu Jamingan.
Menghindari Tawuran dan Kekerasan
Salah satu topik utama dalam sosialisasi ini adalah pencegahan tawuran remaja. Iptu Jamingan mengingatkan para siswa tentang kejadian tawuran di Sungai Bekasi yang baru-baru ini mengakibatkan korban jiwa. Ia menegaskan bahwa kekerasan semacam itu hanya merugikan semua pihak dan mendorong para siswa untuk berkomitmen menghentikan tawuran. Para siswa pun serempak menyatakan komitmen mereka untuk STOP TAWURAN.
Bahaya Narkoba dan Pentingnya Keselamatan Berlalu Lintas
Selain itu, siswa-siswi diberikan pemahaman tentang bahaya narkoba dan dampak buruknya terhadap masa depan mereka. Tim sosialisasi juga mengedukasi mereka tentang konsekuensi hukum penyalahgunaan narkoba.
Pentingnya keselamatan berlalu lintas juga menjadi salah satu fokus utama. Para siswa diingatkan untuk mematuhi peraturan lalu lintas, seperti memiliki SIM dan STNK, memakai helm, serta menaati rambu-rambu lalu lintas demi keselamatan mereka.
Sosialisasi Penerimaan Siswa Baru
Pada kesempatan ini, Polsek Bantargebang juga mensosialisasikan penerimaan siswa baru di SMA Taruna Kumala Bhayangkara, yang diharapkan menjadi pilihan bagi siswa-siswi berprestasi.
Harapan untuk Generasi Muda
Kegiatan sosialisasi ini berjalan dengan tertib, lancar, dan kondusif. Diharapkan, upaya ini dapat memberikan dampak positif bagi siswa-siswi SMPN 10 Kota Bekasi, membantu mencegah kenakalan remaja, dan menciptakan generasi muda yang sehat, cerdas, dan bertanggung jawab.
